Spoon dalam arti harafiahnya adalah sendok, namun dalam pemancingan laut
umpan spoon dikenal sebagai umpan penarik perhatian ikan karena
memiliki bentuk hampir sama dengan ujung sendok yang berbentuk lengkung.
Biasanya spoon di buat dengan warna yang mengkilat dan bercahaya untuk
memantulkan sinar matahari yang masuk dalam air. Pertama kali umpan
spoon diketemukan oleh Julio T. Buel sekitar tahun 1848.
Bentuk umpan spoon tidak selalu sama
persis seperti sendok makan yang kita kenal, namun juga berbentuk
lempengan kecil yang rata dengan pola cekung kecil di seluruh
permukaannya juga ada. Namun secara garis besar penggunaan spoon dalam
pemancingan adalah sama, yaitu sebagai umpan yang fungsinya memantulkan
cahaya matahari yang diterimanya dengan pola acak sehingga menarik
perhatian ikan yang memakannya.
Bentuk umpan spoon ini sekarang juga
dimodifikasi menjadi berbagai bentuk bukan hanya bentuk elipse seperti
yang kita kenal namun juga memiliki bentuk segitiga dan macam-macam
bentuk lain. Sekarang ini umpan spoon juga divariasikan dengan aneka
bahan yang berwarna cerah yang terbuat dari latex dan ada yang
mengkombinasikan dengan bahan dari bulu serta macam-macam bahan lain
yang tentu saja membuatnya lebih atraktif dalam menarik perhatian ikan.
Umpan spoon juga merupakan umpan favorit
dalam pemancingan sistem trolling, karena bahan pembuatnya yang biasaya
tipis dan ringan serta menarik. Dengan dukungan kecepatan perahu yang
berjalan dengan kecepatan yang tepat umpan ini aan dapat melayang dan
menghasilkan pantulan cahaya yang menarik ikan-ikan monster seperti
Baracuda dan ikan Marlin.
Penggunaan rangkaian umpan spoon dalam
pemancingan sebaiknya menggunakan tambahan serat baja pada ujung senar
agar sebagai penguat pada saat digigit oleh ikan predator, Mengingat
tajamnya gigi ikan ini. Di rangkaian itu pula anda dapat menambahkan
trebel hook sebagai pengait ikan. Dalam pemancingan casting yang mencari
spot yang dalam, bisa saja anda menambahkan pemberat untuk membuat
umpan spoon tetap melayang dan tidak mudah ikut arus air yang deras.
Perawatan umpan spoon ini setelah
pemancingan laut adalah dengan merendamnya dalam air terlebih dahulu
untuk menghilangkan sisa-sisa garam yang menempel di permukaan spoon dan
kemudian baru memolesnya dengan lap bersih yang menyerap air sehingga
bebas dari titik air. Anda dapat pula memolesnya dengan berbagai obat
pengkilap untuk mendapatkan pantulan warna yang lebih mengkilat, namun
sebaiknya tidak terlalu sering agar tidak merusak lapisan monelnya.